Cara KitaBisa Menghadapi Tantangan Hiring di masa pandemi

Tips dan Trik dari Bayudi Ramadani, Recruitment Specialist di KitaBisa mengenai strategi menghadapi tantangan dalam proses hiring di masa pandemi

RevoU Staff Ivy Vilory
RevoU Staff / Ivy Vilory


KitaBisa adalah salah satu platform donasi online (crowdfunding) terbesar di Indonesia.

Perusahaan yang berdiri tahun 2013 ini telah memfasilitasi lebih dari 13.000 kampanye, mengumpulkan lebih dari 300 milyar rupiah, dan memiliki lebih dari 900 ribu anggota dalam komunitasnya.

Keberhasilan ini adalah hasil dari kerja keras dari 430 pekerja dibalik layar (data: LinkedIn-April 2021). Bergerak di dunia online, tim tech menjadi salah satu bagian besar dari startup ini.

Bayudi Ramadani, Recruitment Specialist di KitaBisa, membagikan bahwa dalam mencari talent di bidang tech Kitabisa membutuhkan:

  1. Talent dengan skill spesifik seperti performance marketing
  2. Talent yang berpengalaman dan bisa menghandle budget yang besar
  3. Talent yang bisa membangun connection dengan hiring manager, terutama saat bekerja secara remote

Namun, adanya pandemi ini memberikan tantangan ekstra untuk bisa mencari talent yang baik.

Apa saja tantangan dalam talent acquisition selama pandemi?

Bayudi Ramadani, Recruitment Specialist di KitaBisa

Pertama adalah talent pool yang sulit. Dulu talent yang mendaftar, ada banyak yang sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan. Namun, belakangan ini cukup susah untuk menemukan talent yang sesuai, terutama yang berpengalaman di technical skill.

Kedua adalah beradaptasi dengan proses seleksi online. Salah satu yang cukup menantang adalah membangun koneksi emosional antara pewawancara dan kandidat. Bertatap muka lebih mudah untuk membangun suasana dibandingkan dengan online karena adanya hambatan baru seperti jaringan internet terputus, kamera yang buram, suara yang tidak jelas, dsb.

Ketika kandidat sudah diterima kerja, kita juga perlu beradaptasi saat proses onboarding: kita harus memastikan bagaimana mereka nyaman, kenal dengan teman satu tim, paham tentang perusahaan, dan yang terpenting memiliki sense of belonging-- meskipun saat ini bekerja secara remote.

Bagaimana cara Kitabisa menangani tantangan-tantangan tersebut?

Tim KitaBisa sebelum pandemi. Source : Blog Kitabisa

Untuk mengatasi berbagai tantangan ini, saya dan tim melakukan banyak trial and error. Misalkan dengan terus mengevaluasi proses dan pertanyaan saat wawancara, terutama saat interview personality. Ini terus dilakukan sampai menemukan rumus yang paling sesuai.

Selain itu, kami dari tim  Human Resource (HR) juga secara aktif melaksanakan event online dan mini Town Hall dengan topik yang beragam. Mulai dari perkenalan dengan orang-orang dibalik tim KitaBisa, atau mengajarkan serba-serbi perusahaan sehingga mereka dapat menjadi ambassador yang baik untuk nama KitaBisa apapun posisinya.

Dalam mempermudah pencarian talent khususnya untuk tim tech, solusi yang dilakukan KitaBisa adalah menjadi hiring partner beberapa institusi dan salah satunya: RevoU.

Bagaimana RevoU membantu Kitabisa dalam menemukan talent yang tepat?

Monalisa - Digital Marketing Specialist KitaBisa (Alumni Batch 3 RevoU)

2 hal yang menjadi titik penting dalam proses seleksi di KitaBisa adalah: technical skill dan personality.

Meskipun banyak dari murid RevoU adalah career changer yang baru 3-6 bulan memulai karir di bidang digital marketing, namun saya merasa keterampilan yang dimiliki alumni cukup bagus. Bahkan ada yang setara dengan worker yang sudah 2 tahun kerja.

Jam terbang itu bukan satu-satunya acuan untuk kita hire. Lama pengalaman kerja itu tidak selalu mendefinisikan orang itu sejago apa, apalagi untuk posisi yang skill seperti ini” - Bayudi Ramadani (20/04/2021)

Dalam proses seleksi KitaBisa, banyak kandidat gagal di seleksi technical skill. Namun sejauh ini, sudah 2 kandidat dari RevoU berhasil lolos tahap tersebut.

Salah satu kandidat, Maulida, berkata bahwa dia dapat mengerjakan seleksi ini dengan maksimal karena sudah memahami ilmu dasar di kelas dan terbiasa menangani kasus saat mengerjakan project dengan klien Noon Capital yang semua dijalankan secara online.

Tim career support RevoU juga membantu jalur komunikasi antara kandidat dan hiring partner supaya proses dapat berjalan dengan lancar.

Ketika ada lowongan maka tim akan mengumumkan ke alumni, membantu proses pendaftaran dan pengumpulan berkas seperti CV dan portofolio yang tentunya sudah sesuai standar career coach sehingga dapat mempermudah proses screening.

Sejauh ini, dari sekian Hiring Partner yang kami punya, baru talent dari RevoU sih yang kami sudah ambil sampai 2.” - Bayudi Ramadani (20/04/2021)

Tertarik menjadi Hiring Partner RevoU?

RevoU mempersiapkan murid untuk menjadi top tech talent di bidang spesialisasinya.

Program kami terdiri dari 3 bulan interactive online class + 3 bulan apprenticeship yang menghasilkan lulusan dengan keterampilan yang relevan dan pengalaman di dunia kerja yang nyata.

Lulusan kami siap bekerja sebagai tech talent di bidang:

Digital Marketing

Business Development/Sales in Tech

Ingin mendapatkan tech talent terbaik untuk perusahaanmu tanpa biaya? Daftar di https://apply.revou.co/hiring/

RevoU Staff

Awali karirmu di perusahaan teknologi bersama RevoU!

Ivy Vilory

Ivy is Senior Content Marketing at RevoU. Graduated from Tourism study. She is a writer, video producer, and podcast host for both RevoU and on her own platforms. All the links: lynk.id/viloryivy ✨