Cerita Stephanie: Diterima di Company Singapore sebagai Product Manager!

Career switch gak melulu harus dari yang gak punya background sama sekali, loh.

Bahkan, dengan kamu punya background di bidang tersebut, kesempatan untuk diterimanya akan lebih tinggi!

Inilah yang dialami oleh Stephanie Devina Widjaja, alumni Full Stack Product Management (FSPM) RevoU.

Dulunya, ia adalah seorang Industrial Designer di salah satu design studio/consultancy di Singapore.

Sekarang, ia berhasil switch career jadi Associate Hardware Product Manager di Neuron Mobility, Singapore!

Penasaran gimana perjalanan career switch ala Stephanie?

Baca ceritanya di bawah ini, ya!

Kenalan sama Stephanie!

Halo! Aku Stephanie, alumni Full Stack Product Management (FSPM) Batch 1.

Sekarang, aku bekerja sebagai Associate Hardware Product Manager di Neuron Mobility, sebuah tech startup di Singapore.

Di sini, aku bertanggung jawab untuk melakukan user & market research, bekerjasama dengan team engineering dan development untuk mengembangkan product dan feature yang ada.

Alasan Switch Career ke Product Management

Bisa dibilang, dari dulu aku emang mau jadi Product Manager.

Dulu, pas masih jadi Product Designer di company lamaku, aku jadi palugada (apa yang lu mau, gue ada), dimana aku handle research product sampai product launch.

Dari sinilah, aku sadar kalau aku lebih suka yang end-to-end dan kolaborasi dengan banyak orang.

Jadi memantapkan aku untuk berkarir sebagai Product Manager!

Alasan Ikut FSPM RevoU

Setelah memutuskan untuk mau kejar karir sebagai Product Manager, aku mulai buat rencana yang matang.

Salah satunya, aku harus menambah wawasan dan pengalamanku juga di Product Management (PM)!

Pas lagi cari-cari bootcamp PM, aku dikasih tau temanku yang alumni Full Stack Digital Marketing (FSDM) RevoU, kalau RevoU tuh bagus!

Soalnya…

• Live lecture
• Kurikulumnya bagus
• Ada group project
• Ada RevoU Projects dan Career Preparation

Menurutku, ini udah jadi wadah yang lengkap banget!

Dibanding bootcamp lain yang aku cari, rata-rata cuma lecture aja.

Kalau di RevoU, berasa kayak kuliah lagi!

Pengalaman Belajar di FSPM RevoU

Dari FSPM RevoU, aku jadi…

#1 Dapet banyak perspektif baru

Karena instructor-nya dari company yang berbeda-beda, jadi punya cara manage product-nya masing-masing!

Perspektif tentang PM pun jadi lebih luas. Kalau ada pertanyaan pun bisa langsung tanya ke instructor

#2 Dapet teman-teman Indonesia yang baru

Aku udah 8 tahun di Singapore. Udah lama banget gak 1 team sama teman-teman Indo yang kocak-kocak.

Group project jadi lebih fun!

#3 Paham benchmark Product Management

Meskipun udah sempet nyicipin PM pas jadi Product Designer, tapi aku belum tau aslinya gimana.

Dari RevoU, jadi lebih paham benchmark dan apa yang diekspektasi dari PM, khususnya dari assignment dan group project.

Salah satu contohnya, di modul Product Development, aku buat PRD untuk MoneyQuest

(Baca lebih lengkap di sini)

Kalau group project, dibagi jadi 2 phase:

• Problem Identification, yaitu proses user research, problem conceptualization dan prioritization
• Solution Conceptualization, yaitu mendesain solusinya seperti apa hingga eksekusinya.

Kalau kesulitan pun, ada Team Lead (TL), Section Manager (SM), Instructor, dan teammates yang bantuin!

Gimana Career Preparation & RevoU Projects Bantu Dapat Kerja?

Career Preparation

Career Preparation ngebantu banget, khususnya Career Coach!

Career Coach jadi kayak teman yang selalu ada untuk kasih nasihat, improvement, bahkan dukungan pas aku lagi down karena ditolak kerja.

Aku juga bisa tukar pikiran dan curhat/konsultasi sama Career Coach soal job-seeking aku!

Selain Career Coach, ada juga Job Hunting Workshop (JHW) yang bisa bantu kita dapet kerja, yaitu tentang:

• Improve assets (CV, portofolio, dan LinkedIn)
• Tips efektif job-seeking
• Networking

RevoU Projects

Di RevoU Projects, aku dan team (5 orang) handle case study dari Gosyen, yaitu revamp website untuk bisa mendapatkan lebih banyak customer dari website.

Sehari-harinya, kami bagi-bagi tugas: planning, identifikasi problem, solusi, hingga launch.

Tentunya, ada meeting juga dengan para developer dan Mentor sekitar 1-2x/minggu.

Info lengkap tentang RevoU Projects bisa kamu baca juga di FAQ RevoU Projects Product Management, ya!

Proses Job-seeking

Sebelum apply kerja, aku pastiin dulu assetku udah siap.

Career Coach bantu untuk cek CV, portofolio, dan LinkedIn, lalu kasih masukkan juga supaya lebih bagus!

Tantangannya, lowongan entry level PM di Singapore gak sebanyak di Indonesia.

Tapi, aku konsisten aja. Selalu apply kalau pas ada lowongan.

Interview PM juga menurutku agak tricky, karena pertanyaannya seputar product dan market sizing.

Harus banyak-banyak latihan case study dan research tentang product company-nya juga.

Untung ada RevoU, jadi aku bisa liat-liat case study dari RevoU dan tonton recording lecture-nya!

Tips untuk yang Mau Switch Career

#1 Jujur dan cari tau tentang dirimu

#2 Liat kondisimu sekarang dan yang akan mau dicapai

Dari gap itu, buat rencana dan persiapan yang matang untuk capai goal kamu!

Persiapan mental, finansial, cari tau juga apa yang akan kamu lalui nanti.

Misalnya, kalau resign dan full komitmen belajar PM kayak aku, berarti harus siapin safety net finansial untuk beberapa bulan ke depan.

#3 Belajar nyaman di zona yang gak nyaman!

Nikmati proses yang kamu lalui dan ingat small wins yang udah kamu capai dalam perjalanan menuju goals kamu!

#4 Ingat, career switch adalah awal dari perjalananmu

Perjalananmu gak berakhir saat udah berhasil career switch. Justru, perjalanan PM-mu sesungguhnya baru dimulai. Semangat!

Siap mengejar karir impian?

Kamu juga bisa coba dulu belajar dasar Product Management dan merasakan gimana jadi student di RevoU selama satu minggu secara gratis di RevoU Product Management MC, loh!

Mau tau lebih lanjut?

Cek materi-materi yang bisa kamu dapetin di sini!

Kalau masih bingung, kamu bisa tanya-tanya ke Admin RevoU via DM Instagram juga ya!